Keterangan
L3 KAWIS
Jawa: Kawista, Banten: Kinca, Kinco, Bali: Kusta, Bima/ NTB: Kawi, Kuwi,
Aceh : Buah Batu, Inggris: Wood Apple, elephant apple, monkey fruit, curd fruit
India: kath bel, Malaysia: gelinggai, belinggai, Thailand : ma-khwit, Laos: ma-fit,
Kamboja: kramsang, Perancis: pomme d' elephant, pomme de bois, citron des mois
Kemasan :
Jerigen Plastik @ 2 liter
Jerigen Plastik @ 1 liter
Jerigen Plastik @ 0, 5 liter
Sari Buah asli dan segar dari buah langka, Anda tinggal menambahkan air dan es sesuai selera, dikemas dalam bentuk jerigen isi 2 liter yang merupakan konsentrat, tanpa pengawet, siap saji kapan saja. Bisa juga dipadu padankan dengan materi lain seperti soda, susu, kopi, jahe, puding, longan, telor, madu dll ( jadi deh menu variatif yang komplit) , apalagi konon khasiatnya segudang deh. Pokoknya belum sip kalau belum coba sendiri.
Kawis alias kawista ( Limonia acidissima) , adalah termasuk tanaman langka karenanya jarang di pasar, dan tiap-tiap daerah mempunyai nama dan cara penggunaan tersendiri, merupakan kerabat dekat maja dan termasuk dalam suku jeruk-jerukan ( Rutaceae) . Buah remeh temeh yang khas dengan aroma yang menusuk hidung dan warna daging buah yang coklat kehitaman berbentuk seperti melon, tapi lebih kecil dan tempurungnya keras. Sering juga disebut Java Cola karena rasanya yang mirip cola. Buah ini kalau sudah matang, diolah menjadi sirup dan limun/ minuman bersoda. Bisa dimakan langsung dengan / tanpa dicampur gula, dibuat semacam serbat atau es blewah. Bahkan apabila kita mendapat kawis yang benar-benar telah matang, warna daging buahnya akan hitam kelam. Buah ini berkulit keras mirip tempurung kelapa, hanya tempurungnya berwarna putih berbentuk bulat-bulat dengan warna aneh.
Kawis termasuk pohon yang tahan banting, mampu hidup di daerah tepi pantai/ pesisir dengan curah hujan rendah alias lahan kering, selain itu mampu bertahan pada tanah dengan salinitas yang tinggi, juga dapat dimanfaatkan sebagai batang bawah dalam okulasi tanaman jeruk, menghasilkan Kajer alias kawis jeruk. Pohonnya dapat mencapai tinggi 12 m, dengan duri disekujur batangnya, panjang duri dapat mencapai 4 cm. Kayunya berwarna putih kekuningan, cukup berat dan keras, berserat kasar, dengan urat kayu yang rapat. dan dapat dipoles sampai berkilap. Kayu Kawis juga dapat digunakan untuk berbagai macam perabotan rumah, getah batangnya dapat digunakan sebagai pengganti gom Arab.
Karena kulit yang keras maka untuk membukanya diperlukan pukulan yang keras dengan ulekan atau palu. Buah yang sudah masak mengeluarkan bau harum walaupun belum dipecahkan. Jadi untuk menikmati kawis sebaiknya tunggu sampai tercium bau harum, baru dipecahkan. Warna daging yang matang akan berwarna coklat kehitaman, sedangkan yang kurang matang akan berwarna putih. Buah yang kurang matang akan terasa asam, tetapi tetap dapat dimakan. Agar rasanya nikmat Kawis dapat dicampur dengan beberapa sendok gula pasir sesuai selera. Jadi untuk menikmatinya sangat mudah, tidak perlu pengolahan yang rumit. Buah kawis dapat juga dijadikan dodol atau sirup. Buah Kawis sarat dengan biji, namun jangan khawatir karena biji-biji ini lunak dan dapat dikunyah, dan tidak ada rasanya sehingga tidak akan mengganggu kenikmatan menikmati Kawis.
Setiap buah Kawis mengandung 3-5% pektin, Daging buah yang kering mengandung 15% asam sitrat dan sejumlah kecil asam-asam kalium, kalsium, dan besi. Ukuran buahnya sangat bervariasi dari diameter 7 cm sampai ada yang mendekati ukuran buah melon.
Untuk pembiakannya diperlukan biji yang tua, disemai pada tanah yang lembab. Setelah kira-kira 3-4 minggu biji akan mulai tumbuh. Untuk pembentukan selanjutnya terserah anda. Pohon Kawis dapat juga dibentuk menjadi bonsai, dan harganya cukup menggiurkan, yaitu sekitar 20jutaan.
Kawis dapat digunakan untuk:
1. Gangguan haid yang berlebihan
2. Gangguan fungsi hati
3. Mengobati sengatan binatang
4. Mengobati mual-mual
5. Menghaluskan kulit
6. Memperlancar peredaran darah
7. Memperkuat kekebalan tubuh
8. Sebagai obat batuk dan sariawan
9. Mengatasi disentri dan diare pada anak
Setiap 100g bagian daging buah yang dapat dimakan mengandung:
1. 74g air
2. 8g protein
3. 1, 5 g lemak
4. 7, 5 g karbohidrat
5. 5 g vitamin C
Dalam 100g bagian biji yang dapat dimakan terkandung:
1. 4g air
2. 26g protein
3. 27g lemak
4. 35g karbohidrat
5. 5g vitamin C
Masukan ke Produk RekananKenalkan ke teman Anda